Senin, 28 Mei 2012

Jangan Pernah Meremehkan Orang Lain





Awal dari segala kegagalan dan kerugian adalah mem-BUDAYA-nya SIKAP MEREMEHKAN... Kita tidak heran tatkala melihat orang yg pintar dan cerdas, lebih sering mengalami kegagalan dan kerugian di dalam usaha dan jerih payahnya… Atau, orang yg memiliki kadar kecerdasan yg biasa2 saja, bahkan di bawah rata2, namun sering kali berhasil dan meraup kesuksesan yg gemilang disebabkan KONSISTENSI dan KETEKUNAN nya dalam berusaha.. . sikap meremehkan merupakan pangkal dari sifat sombong, inilah yg membuat Iblis terlempar dari kasih sayang Tuhan untuk selama-lamanya.

Hargai dan hormati semua orang,
tidak ada yang pantas disombongkan,
harta adalah pinjaman,
kerupawanan tidak bertahan lama,
ketenaran hanya sesaat,
kekuasaan dapat ditumbangkan
dan semuanya semata-mata dari Tuhan.

"Orang lain boleh membenci kita, tapi jangan pernah membalasnya.
Sebab otak mengalahkan otot
dan kebijaksanaan menghapus kebodohan!”

Ingat, jangan meremehkan orang lain!

Kita harus melakukan introspeksi utk mengetahui penyakit-penyakit hati kita, sampai dapat mengobatinya hingga kelak akan memperoleh kebahagiaan dan keberuntungan.

Kita selalu meminta pertolongan kepada Allah SWT, karena Dia akan menolong orang yg meminta pertolongan kepada-Nya dan akan mengabulkan doa orang-orang yg sungguh memohon kepada-Nya.


“Dan Tuhanmu berfirman ‘Berdoalah kepada-Ku niscaya akan Ku-perkenankan bagimu sesungguhnya orang-orang yg menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka jahannam dalam keadaan hina dina’ .”

ALLAH berfirman, “Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu tidak akan sampai setinggi gunung,” (Al-Isra’: 37).

“Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan. Sombong adalah menolak kebenaran dan suka meremehkan orang lain,” (HR Muslim [91]).

Kamis, 24 Mei 2012

Menikmati Kesulitan dan Tantangan






Kekuatan tidak didapat dari leha-leha dan pekerjaan gampangan.
Anda bisa menanyakannya kepada para olahragawan, atlet binaraga misalnya.
Segalanya datang dari kesulitan dan tantangan.
Para atlet binaraga tahu bahwa mereka harus menempa semua otot mereka agar bertumbuh. Dan sama dengan hal itu, karakter anda akan ditempa dengan kesulitan yang anda temui.

Tanpa kesulitan, kita tidak akan mengenal kenikmatan, apalagi menikmatinya.
Kesulitan dalam hidup, hanyalah demi anda lebih mengenali kenikmatan hidup.
Setiap rintangan yang berhasil diatasi, akan membuat anda menjadi lebih kuat. Setiap tantangan yang anda lewati, menghasilkan kegembiraan yang lebih sempurna.

Tantangan memberi kita tugas untuk dikerjakan.
Bayangkan betapa keringnya hidup bila segala sesuatu muncul begitu saja saat anda inginkan. Hargailah masa susah, karena masa itu berlimpah kesempatan.
Bangkitlah menghadapi tantangan pahit, dan hidup anda akan terasa manis.

tantangan itu menguatkan,mendewasakan,ibarat melalui rawa dan hutan belantara tapi di akhirnya di dapati telaga nan indah dan menyenangkan,bukan sebaliknya seperti gunung yg nampak indah dan kehijauan dilihat dari kejauhan tapi saat didekati terlihat terjal dan curam..
LIMIT IS NOTHING.. with ALLAH..

Senin, 21 Mei 2012

Puasa di bulan Rajab dan sya'ban


Tanya : Assalamu’alaikum, pak ust. Abu yang saya hormati, bolehkah berpuasa penuh dibulan Rajab dan Sya’ban, mengingat ada keterangan yang menyebitkan "perbanyaklah kalian puasa dibulan Rajab dan Sya’ban" dan shahihkah hadits tersebut ? Wassalam HR Nanggroe Aceh Darussalam


Jawab : Wa’alaikum salam, Yang dimaksud memperbanyak puasa dalam hadits tersebut adalah memperbanyak puasa sunnat bukan mengkhususkan puasa dibulan Rajab dan Sya’ban. Kalau dibulan lain jarang melaksanakan puasa senin kamis atau puasa pertengahan bulan, atau kalau ingn lebih banyak dengan puasa Daud, maka dibulan tersebut usahakan memperbanyak shaum/puasa tersebut. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah mengatakan, ”Adapun mengkhususkan bulan Rajab dan Sya’ban untuk berpuasa pada seluruh harinya atau beri’tikaf pada waktu tersebut, maka tidak ada tuntunannya dari Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam dan para sahabat mengenai hal ini. Juga hal ini tidaklah dianjurkan oleh para ulama kaum muslimin. Bahkan yang terdapat dalam hadits yang shahih (riwayat Bukhari dan Muslim) dijelaskan bahwa Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam biasa banyak berpuasa di bulan Sya’ban. Dan beliau dalam setahun tidaklah pernah banyak berpuasa dalam satu bulan yang lebih banyak dari bulan Sya’ban, jika hal ini dibandingkan dengan bulan Ramadhan.

Adapun melakukan puasa khusus di bulan Rajab, maka sebenarnya itu semua adalah berdasarkan hadits yang seluruhnya lemah (dho’if) bahkan maudhu’ (palsu). Para ulama tidaklah pernah menjadikan hadits-hadits ini sebagai sandaran. Bahkan hadits-hadits yang menjelaskan keutamaannya adalah hadits yang maudhu’ (palsu) dan dusta.”(Majmu’ Al Fatawa, 25/290-291)

Bahkan telah dicontohkan oleh para sahabat bahwa mereka melarang berpuasa pada seluruh hari bulan Rajab karena ditakutkan akan sama dengan puasa di bulan Ramadhan, sebagaimana hal ini pernah dicontohkan oleh ’Umar bin Khottob. Ketika bulan Rajab, ’Umar pernah memaksa seseorang untuk makan (tidak berpuasa), lalu beliau katakan : ”Janganlah engkau menyamakan puasa di bulan ini (bulan Rajab) dengan bulan Ramadhan.” (Riwayat ini dibawakan oleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dalam Majmu’ Al Fatawa, 25/290 dan beliau mengatakannya shahih. Begitu pula riwayat ini dikatakan bahwa sanadnya shahih oleh Syaikh Al Albani dalam Irwa’ul Gholil)

Adapun perintah Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam untuk berpuasa di bulan-bulan haram yaitu bulan Rajab, Dzulqo’dah, Dzulhijjah, dan Muharram, maka ini adalah perintah untuk berpuasa pada empat bulan tersebut dan beliau tidak mengkhususkan untuk berpuasa pada bulan Rajab saja. (Lihat Majmu’ Al Fatawa, 25/291)

Imam Ahmad mengatakan, Sebaiknya seseorang tidak berpuasa (pada bulan Rajab) satu atau dua hari.”

Imam Asy Syafi’i mengatakan, ”Aku tidak suka jika ada orang yang menjadikan menyempurnakan puasa satu bulan penuh sebagaimana puasa di bulan Ramadhan.”

Beliau berdalil dengan hadits ’Aisyah yaitu ’Aisyah tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam berpuasa sebulan penuh pada bulan-bulan lainnya sebagaimana beliau menyempurnakan berpuasa sebulan penuh pada bulan Ramadhan. (Latho-if Ma’arif, 215). Allohu A’lam


http://www.ghazi.abatasa.com

Jumat, 18 Mei 2012

Kareem Abdul Jabbar Lompatan Iman Raja Basket
















Sosok Kareem Abdul Jabbar diakui banyak pemain basket sebagai salah satu pemain basket terbesar sepanjang masa. Shooting, Slam dunk, rebound, block , maupun aksi lainnya, sangat memukau. Tak jarang, lawannya dibuat kesulitan untuk membendung agresivitas pemain bertinggi badan 2,18 meter ini.
Dengan dukungan postur tubuhnya yang sangat tinggi, Kareem Abdul Jabbar sering kali melakukan aksi yang brilian. Lompatannya sering mengundang kagum para penonton maupun tim lawan. Atas aksi dan kesuksesannya membawa klubnya meraih tangga juara, Kareem Abdul Jabbar pernah dinobatkan sebagai pemain terbaik di kompetisi liga bola basket Amerika Serikat (NBA Most Valuable Player ). Predikat itu diraihnya sebanyak enam kali.
Selama bermain di ajang NBA, ia berhasil membukukan rekor sebagai pencetak angka tertinggi sepanjang masa dengan 38.387 poin. Karenanya, ia mendapat julukan ‘Raja Bola Basket’. Dan berkat prestasinya ini, 19 kali ia terpilih untuk memperkuat tim NBA All-Star.

Karier pria kelahiran New York City, 16 April 1947, di ajang bola basket Amerika dimulai ketika bermain untuk tim bola basket kampus, Universitas California, Los Angeles (UCLA). Aksi-aksinya di tim UCLA, mendapat perhatian serius para pelatih basket Amerika Serikat saat itu.
Dan tahun 1969, ia mendapat tawaran bermain di level kompetisi basket tertinggi di Amerika Serikat (NBA) dengan bergabung bersama klub Milwaukee Bucks. Di klub barunya ini, ia turut memberi andil besar dengan merebut juara NBA tahun 1970-1971.
Pada 1975, ia bergabung dengan tim basket asal Kota Los Angeles, LA Lakers. Di klub inilah karier Kareem makin melesat. Ia berhasil membawa La Lakers merebut sejumlah gelar juara untuk klubnya. Di samping itu, ia juga berhasil merebut gelar pribadi, yakni sebagai pemain terbaik NBA. Di klub ini, ia bermain sejak 1975-1989.
Masuk Islam
Atas aksi-aksinya yang hebat itu, Kareem menjadi salah satu pemain andalan NBA All-Star dan Amerika Serikat dalam ajang Olimpiade. Ia juga menjadi pemain kebanggaan negeri Paman Sam tersebut. Tak hanya itu, ia juga merupakan pemain kebanggaan umat Islam di seluruh dunia.
Ya, pemain bernama lengkap Ferdinand Lewis Alcindor Junior (Jr) ini, adalah salah seorang atlet NBA pemeluk Islam. Ia mendeklarasikan diri sebagai seorang Muslim pada saat kariernya tengah menanjak.
Saat itu, seusai mempersembahkan gelar juara NBA untuk Milwaukee Bucks tahun 1971, dan pada saat yang sama merebut gelar pemain terbaik ( Most Valuable Player , MPV) dan ‘Rookie of the Year’ (Pendatang baru terbaik) di Liga NBA, Kareem menyatakan diri memeluk Islam. Perpindahan kepercayaan dari Katolik menjadi Muslim ini, dirasakannya sebagai sebuah lompatan tertinggi selama hidupnya.
Ayahnya, Ferdinand Lewis Alcindor Sr, dan ibunya, Cora Lilian, adalah seorang pemeluk Katolik. Karenanya, sejak kecil ia mendapatkan pendidikan di sekolah Katolik. Oleh kedua orang tuanya, ia dimasukkan ke Saint Jude School. Ketika duduk di bangku SMA, ia berhasil membawa tim basket sekolahnya menjuarai New York City Catholic Championship.
Perkenalan Kareem dengan ajaran Islam terjadi lewat salah seorang temannya yang bernama Hamaas Abdul Khaalis. Ia mengenal Hamaas melalui ayahnya. Seperti halnya sang ayah yang seorang musisi jazz, Hamaas juga pernah mengeluti musik jazz. Dia adalah mantan drumer jazz. Dari Hamaas inilah, kemudian Kareem belajar banyak mengenai Islam. Ia juga sempat berkenalan dengan Muhammad Ali (Cassius Clay) yang sudah menjadi Muslim.
Nama budak
Setelah banyak belajar Islam dari Hamaas, tekadnya untuk memeluk Islam pun semakin bulat. Atas ajakan Hamaas, ia kemudian mendatangi sebuah pusat kebudayaan Afrika di Harlem, di mana kaum Muslimin menempati lantai lima gedung itu. ”Saya pergi ke sana dengan mengenakan jubah Afrika yang berwarna-warni,” terangnya.
Kepada seorang pemuda yang ditemuinya di pusat kebudayaan Afrika ini, ia mengutarakan niatnya untuk menjadi seorang Muslim. Di hadapan mereka, ia mengucapkan dua kalimat syahadat. Ketika pertama kali mengucapkan kalimat syahadat, mereka memanggilnya dengan Abdul Kareem.
Namun, Hamaas berkata, ”Anda lebih tepat sebagai Abdul-Jabbar.” Sejak saat itu, bertepatan dengan tanggal 1 Mei 1971 atau sehari setelah Milwaukee Bucks memenangi kejuaraan NBA, ia memutuskan untuk mengganti namanya dari Ferdinand Lewis Alcindor Jr menjadi Kareem Abdul-Jabbar. Keputusan untuk mengganti nama tersebut, menurut Kareem, juga didorong keinginan untuk menguatkan identitasnya sebagai orang Afro-Amerika dan sebagai seorang Muslim.
”Saya tidak akan menggunakan nama Alcindor. Secara literal itu adalah nama budak. Ada seorang laki-laki bernama Alcindor yang membawa keluarga saya dari Afrika Barat ke kepulauan Dominika. Dari sana mereka pergi ke kepulauan Trinidad, sebagai budak, dan mereka mempertahankan namanya. Mereka adalah budak-budak Alcindor. Jadi, Alcindor adalah nama penyalur budak. Ayah saya melacak hal ini di tempat penyimpanan arsip,” terangnya.
Sebagai anak satu-satunya, keputusan Kareem untuk memeluk Islam sempat membuat khawatir kedua orang tuanya. Namun, kekhawatiran tersebut berhasil ia tepis. ”Mereka tahu saya bersungguh-sungguh. Saya pindah agama bukan untuk ketenaran. Saya sudah menjadi diri saya sendiri, dan melakukan itu dengan cara saya sendiri, apa pun konsekuensinya.”
Baginya, Islam adalah anugerah dan hidayah Allah yang tertinggi dalam menunjukkan jalan kebenaran bagi umat manusia.
Rajin Belajar
Di sela-sela kesibukannya bermain basket, Kareem masih sempat meluangkan waktu untuk mendalami Islam. ”Saya beralih ke sumber segala ilmu. Saya mempelajari bahasa Arab. Saya mulai membaca Alquran dalam bahasa Arab. Saya dapat menerjemahkannya dengan bantuan kamus. Untuk menerjemahkan tiga kalimat saya membutuhkan waktu 10 jam, tetapi saya memahami apa yang dimaksudkan secara gramatikal,” ujarnya.
Namun, diakui dia, cukup sulit baginya untuk bisa menunaikan kewajiban shalat lima kali setiap hari. Kesulitan untuk menjalankan shalat lima waktu ini, terutama dirasakan ketika ia sedang bermain. ”Saya terlalu capai untuk bangun melakukan shalat Subuh. Saya harus bermain basket pada waktu Maghrib dan Isya. Saya akan tertidur sepanjang siang di mana saya seharusnya melakukan shalat Zuhur. Begitulah, saya tidak pernah bisa menegakkan disiplin itu,” paparnya.
Begitu juga tatkala bulan Ramadhan tiba. Aktivitasnya yang cukup padat di lapangan, terkadang memaksanya untuk membatalkan puasa. Untuk membayar utang puasanya ini, Kareem selalu mengeluarkan fidyah.
”Karena saya tidak dapat berpuasa di bulan Ramadhan, saya selalu memberi makan sebuah keluarga. Saya memberi sedekah. Saya memberi uang kepada rekan sesama Muslim dan mengatakan kepadanya untuk apa uang itu.” Pada 1973, Kareem mengunjungi Makkah, dan menunaikan ibadah haji.
Pada 28 Juni 1989, setelah 20 tahun menjalani karier profesionalnya, Kareem memutuskan untuk berhenti dari ajang NBA. Sejak berhenti bermain, menurut Kareem, dirinya menjadi semakin baik dan dapat menjalankan semua kewajibannya sebagai seorang Muslim.
”Saya rasa saya harus beradaptasi untuk hidup di Amerika. Yang dapat saya harapkan hanyalah semoga pada Hari Akhir nanti Allah rida atas apa yang telah saya lakukan,” tukasnya.
Antara Akting, Menulis, dan Melatih
Setelah pensiun bermain basket, berbagai tawaran datang kepadanya. Namun, bukan tawaran untuk melatih sebuah tim bola basket, melainkan tawaran untuk beradu akting di depan kamera. Dunia akting sebenarnya bukan merupakan hal yang baru bagi seorang Kareem Abdul-Jabbar. Ketika masih memperkuat LA Lakers, ia pernah bermain di film Game of Death yang dirilis tahun 1978. Di film laga ini, ia harus beradu akting dengan Bruce Lee. Tawaran untuk bermain kedua kalinya di film layar lebar datang di tahun 1980. Saat itu ia harus memerankan tokoh kopilot Roger Murdock dalam film komedi Airplane! .
Penampilan Kareem di layar televisi dan film tidak berhenti sampai di situ. Ia tercatat pernah bermain di sejumlah serial televisi di Amerika Serikat. Di antaranya adalah serial komedi situasi Full House, Living Single, Amin, Everybody Loves Raymond, Martin, Different Strokes, The Fresh Prince of Bel-Air, Scrubs , dan Emergency! . Dia juga muncul di film televisi Stepen King’s The Stand dan Slam Dunk Ernest . Di serial Full House , ia harus beradu akting dengan anaknya sendiri, Adam.
Pada 1994, Kareem juga menjajal peruntungannya di balik layar dengan menjadi co-producereksekutif dari film televisi The Vernon Johns Story . Kemudian pada 2006, ia tampil dalam acara The Colbert Report . Pada 2008 ia berperan sebagai seorang manajer panggung dalam Nazi Gold .
Di luar dunia akting, ternyata ayah dari Habiba, Sultana, Kareem Jr, Amir, dan Adam ini memiliki bakat yang lain, yakni dalam bidang tulis menulis. Selain dikenal sebagai pemain basket dan bintang film, Kareem juga dikenal sebagai seorang penulis buku. Ia sudah menulis sedikitnya tujuh buku yang kesemuanya best seller .
Buku-buku hasil karyanya, antara lain Giant Steps yang ditulisnya bersama Peter Knobler (1987), Kareem (1990), Selected from Giant Steps (1999), Black Profiles in Courage: A Legacy of African-American Achievement yang ditulisnya bersama Alan Steinberg (1996), A Season on the Reservation: My Sojourn with the White Mountain Apaches yang ditulisnya bersama Stephen Singular (2000), Brothers in Arms: The Epic Story of the 761st Tank Battalion dan WWII’s Forgotten Heroes yang ditulisnya bersama Anthony Walton (2005), dan On the Shoulders of Giants: My Journey Through the Harlem Renaissance yang ditulisnya bersama Raymond Obstfeld (2007).
Kendati demikian, olahraga basket tidak bisa dipisahkan dari diri Kareem. Salah satu keinginan terbesarnya saat ini adalah bisa melatih salah satu klub NBA. Setelah memutuskan berhenti bermain, posisi tertinggi Kareem hanya sebagai asisten pelatih sejumlah klub NBA. Los Angeles Clippers dan Seattle SuperSonics menggunakan jasanya untuk melatih center muda Michael Olowokandi dan Jerome James.
Pada 2005, ia kembali ke Lakers sebagai asisten khusus pelatih kepala Phil Jackson. Tugasnya mengasah kemampuan center muda Lakers, Andrew Bynum. Ia dinilai berhasil dengan semakin meningkatnya performa Bynum. Musim lalu, Kareem berjasa mengantarkan Lakers juara NBA dengan kontribusi 14 poin dan delapan rebound per game .
Ia juga pernah menjadi pelatih kepala, tapi hanya di tim sekelas Oklahoma Storm. Tim ini bermain di United States Basketball League pada 2002, sebuah liga kelas bawah tempat para pemain mengasah kemampuan sebelum berkiprah di NBA atau liga-liga lain. dia/sya/taq
Biodata :
Nama Asli : Ferdinand Lewis Alcindor Jr
Nama Muslim : Kareem Abdul Jabbar
Masuk Islam : 1971
Lahir : New York City, 16 April 1947
Orang Tua : Ferdinand Lewis Alcindor Sr dan Cora Lilian
Klub Pertama : Tim Basket UCLA
Klub Profesional :
- Milwaukee Bucks (1969-1975)
- LA Lakers (1975-1989)
Penghargaan:
- Enam kali NBA MPV (1971-1972, 1974, 1976-1977, 1980)
- 19 kali menjadi tim NBA All Star (1970-1977 dan 1979-1989).
- Dua kali Finalis NBA MPV (1971, 1985)
- 10 kali All-NBA Team (1971-1973, 1974, 1976-1977, 1980-1981, 1984, 1986).
- Lima kali All-NBA Second Team (1970, 1978-1979, 1983, 1985).
- Lima kali NBA All-Defensive First Team (1974-1975, 1979-1981)
- Enam kali NBA All-Defensive Second Team (1970-1971, 1976-1978, 1984).
- NBA Rookie of The Year (1970)
- NBA All-Rookie Team (1970); dan banyak lagi

Prestasi :
- Juara NBA (1971) bersama Milwaukee Bucks
- Juara NBA (1980, 1982, 1985, 1987, 1988) bersama LA Lakers

Senin, 14 Mei 2012

Bagaimana Jika Setelah Membaca Tulisan Ini Ibumu Lalu Meninggal?


Bagaimana Jika Setelah Membaca Tulisan Ini Ibumu Lalu Meninggal?

Sahabat sekalian, suatu waktu saya pernah menghadiri suatu acara training motivasi di kampus saat masa kuliah dahulu. Pada waktu itu ada statement trainernya yang masih saya ingat sampai sekarang. Ia berkata: “rata-rata orang sukses di seluruh dunia itu, mempunyai hubungan yang baik dengan kedua orang tuanya khususnya dengan ibunya” jadi jika kita ingin sukses maka sebelum itu yang harus diperhatikan ialah bagaimana hubungan kita dengan orang tua saat ini? Apakah penuh kehangatan atau penuh dengan kebencian? Yang saat ini hubungan dengan orang tuanya penuh kehangatan bersyukurlah Anda orang yang beruntung. Untuk mereka yang punya hubungan tidak baik dengan orang tuanya berdoalah agar dimudahkan Allah untuk memperbaiki hubungan dengan mereka.

Sangat penting sekali mempunyai hubungan yang baik dengan orang tua, khususnya ibu. Kenapa? Karena ridha Allah ialah ridha orang tua, dan doa ibu itu Subhanallah, tanpa hijab di hadapan Allah mudah menembus langit. Sehingga doa seorang ibu yang dipanjatkan untuk anaknya sangat mudah untuk Allah kabulkan. Mungkin sebagian dari kira ada yang tidak sadar bahwa, kemungkinan kesuksesan-kesuksesan kita selama ini adalah buah dari doa ibu kita kepada Allah tanpa kita ketahui. Dan seorang ibu itu tanpa disuruh pasti akan selalu mendoakan anaknya di tiap nafasnya kala bermunajat kepada Allah. Tapi seorang anak belum tentu selalu berdoa untuk orang tuanya ketika Shalat.

Mungkin sebagian dari kita suka mengeluh tentang sifat buruk orang tua kita, entah karena ibu nya cerewet, suka ikut campur, suka nyuruh-nyuruh, tidak gaul dan lain sebagainya. Jika kita seperti ini maka tragis. Kenapa tragis? Karena kita terlalu focus dengan secuil kekurangan orang tua kita dan melupakan segudang kebaikan yang telah diberikan kepada kita selama ini. Di pihak lain ada Orang-orang seusia Anda di luar sana di pinggir jalanan, di bawah kolong jembatan dan di tempat lainnya mereka juga suka mengeluh, tapi yang mereka keluhkan ialah bukan karena sifat orang tua atau ibu mereka, tapi mereka mengeluh karena mereka tidak punya lagi orang tua. Bersyukurlah kita yang saat ini masih mempunyai orang tua. Jika ingin tahu rasanya tidak punya ibu, coba tanyakan kepada teman-teman Anda yang ibu nya telah tiada. Mungkin perasaan mereka sangat sedih dan kekurangan motivasi dalam hidup. Coba bayangkan jika kita tidak punya ibu lagi, maka ketika kita akan pergi ke luar rumah untuk sekolah atau bekerja, maka tidak ada lagi tangan yang bias kita cium, jika kita tidak punya ibu lagi maka mungkin tidak ada lagi makanan yang tersedia di meja makan saat kita pulang, jika kita tidak punya ibu lagi ketika hari lebaran rumah terasa sepi dan lebaran terasa tanpa makna, jika kita tidak punya ibu lagi kita hanya bisa membayangkan wajah tulusnya di pikiran kita dan melihat baju-bajunya di lemarinya.

Banyak di antara kita suka mengeluh tentang sifat negative ibu kita, tapi kita tidak pernah berfikir mungkin hampir setiap malam ibu kita di keheningan sepertiga malam bangun untuk shalat tahajjud mendoakan kita sampai bercucuran air mata agar kita sukses dunia dan akhirat. Mungkin di suatu malam beliau pernah mendatangi kita saat tidur dan mengucap dengan bisik “nak, maafkan ibu ya… ibu belum bisa menjadi ibu yang baik bagimu” kita mungkin juga lupa di saat kondisi ekonomi rumah tangga kurang baik, ibu kita rela tidak makan agar jatah makannya bisa dimakan anaknya. Ketika kita masih kecil ibu kira rela tidur dan lantai dan tanpa selimut, agar kita bisa tidur nyaman di kasur dengan selimut yang hangat.

Setelah semua pengorbanan telah diberikan oleh ibu kita selama ini, lalu coba renungkan apa yang kita perbuat selama ini kepada ibu kita? Kapan terakhir kita membuat dosa kepadanya? Kapan terakhir kita membentak-bentaknya? Pantaskah kita membentak ibu kita yang selama Sembilan bulan mengandung dengan penuh penderitaan? Pantaskah kah kita membentak ayah kita yang setiap hari pergi pagi pulang malam, lebur setiap hari, ngutang sana-ngutang sini agar kita terpenuhi kebutuhannya. Oleh karena itu maka berusahalah untuk berbakti kepada orang tuamu khususnya kepada Ibumu. Karena masa depan mu ada di desah doa-doanya setiap malam. Dan ingat “perilaku kita dengan orang tua kita saat ini akan mencerminkan perilaku anak kita kepada diri kita nanti”.

Bagaimana Jika Setelah Membaca Tulisan Ini Ibumu Lalu Meninggal?

Sumber: undergroundtauhid

(zafaran/muslimahzone.com)

kenapa tak setangguh dulu?? Refleksi diri













Tantangan hidup,kadangkala bkn tuk mghadapi kematianTapi,justru bgaimana menjalani kehidupan.Byk orang yg takut mati.Tapi,tak sdikit yg memilih mati ketimbang hidup.Byk pula yg enggan hidup hanya karena beratnya beban kehidupan.Sobat,Hidup memang butuh keberanian.Tapi,jg lebih dibutuhkan ketelitian... yaa aku suka kata2 ini,disaat kita merasa lemah dan butuh untuk bangkit bersykurlah karena tidak alasan lain selain harus bangkit!!
kadangkla kita berada pada kondisi yg siap fight,siap bertarung menghadapi segalanya dengan siap dan siaga.namun adakalanya diri ini mengalami kondisi yg namanya down,benar2 jatuh dan putus asa..

yaa kita sering menganggap hidup adalah rangkaian dr sebuah beban,tanggung jawab,kewajiban yg amat2 tidak pernah habis2nya.. hingga detik ini.namun kita lupa betapa hidup ini adalah sebuah taman yg indah dan mempesona,tentunya dengan sudut pandang yg berbeda,dan paradigma dan pola pikir dalam menyikapi sebuah persoalan hidup,dengan menggangap hidup adalah tantangan yg menentukan,tantangan yg membahagiakan,menebar manfaat bagi sesama..

sedikit menghibur diri saja,disaat saya lg mengalami down atau lemah dalam segala hal,saya jadi teringat betapa mulianya hidup ini jika bisa membahagiakan orang lain,orang yg lebih kita cintai tepatnya,keluarga kita lebih spesifiknya.. iyaa keluarga,sejenak kupejamkan mata membayangkan mereka,mereka adalah penyemangat hidupku,Bapak,ibu,adik2ku..
mereka adalah salah alasanku hingga detik ini saya bisa bertahan..
bukankah terlihat lebih bahagia orang yg memberi kebahagiaan itu dibanding yg dibahagiakan.tampak cerah dan teduh wajahnya tersungging senyum kepuasan dan kebahagian dalam setiap riak wajahnya.yaa saya suka itu.
jadi tidak ada lalasan lain dalam hidup ini,mengeluh memang manusiawi tp bukan berarti dengan mudahnya kita berkeluh kesah..

ibarat berlayar hidup ini,lebih baik kita menikmati indahnya perjalanan daripada harus menunggu kapan sampainya kapal berlabuh..

#semangat rahmat# you can do it!! :D :D

HUBUNGAN kRISTEN DENGAN BERHALA MESIR


















Meskipun ada tiga unsur dalam satu Tuhan, Kristen selalu mengatakan bahwa Tuhan adalah satu (monoteis). Meskipun aneh untuk memahami logika berpikir Trinitas, konsep satu Tuhan merupakan keyakinan yang mutlak. Akan tetapi, ada yang aneh pada simbol-simbol Kristen yang banyak bermunculan dalam masyarakat. Jika dikatakan sebagai kebetulan, mengapa begitu banyak 'kebetulan'.

Keanehan tersebut adalah 'matahari'. Dewa matahari, merupakan tuhan bagi bangsa Fir'aun di Mesir. Bahkan Ramses (Fir'aun) memanggil dirinya sebagai tuhan keturunan Dewa Ra (Dewa Matahari atau Amon Ra). simbol-simbol yang melekat pada dewa ini adalah The Eye of Horus (simbol satu mata), segitiga piramid (merupakan bentuk kesombongan Fir'aun yang mengaku sebagai putra matahari dan menjadikan piramid sebagai makamnya), obelisk (sebuah tugu batu dengan ujung lancip membentuk piramid) dan salib ankh.


Simbol-simbol bangsa Mesir tersebut, bertebaran dalam kehidupan umat Kristen. Tak malu-malu, banyak gereja dan petingginya memasukkan unsur visualisasi sinar matahari ke dalam simbol-simbol keagamaan dan orang-orang sucinya. Hal yang paling kontrovesial adalah, lapangan St. Peter, di jantung kota umat Kristen, Vatikan. Apa saja yang menjadi pertanyaan besar bagi umat, termasuk bagi sebagian umat Nasrani sendiri dari lapangan tersebut :
*) Di tengah-tengah lapangan, berdiri dengan gagah dan mewah sebuah monumen jangkung, dengan ujung berbentuk piramid yang biasa disebut obelisk. Obelisk di St.Peter tersebut, langsung didatangkan dari Mesir yang usianya telah berabad-abad. Perlu diketahui, obelisk merupakan simbol peribadatan rakyat Fir'aun kepada Dewa ra atau dewa matahari.
*) Setiap jam dua belas siang (ketika masa puncak matahari), dilakukan doa di depan obelisk tersebut.
*) Jika dilihat dari atas, garis-garis di atas lapangan membentuk pancaran sinar matahari dengan lingkaran yang berbentuk mata, lengkapa dengan satu bola matanya yang merupakan titik puncak obelisk. Simbol satu mata merupakan lambang dari Eye of Horus, yaitu mata dewa matahari yang maha melihat.
*) Jika dilihar dari atas, tampak bentuk lingkaran lapangan St. Peter menyerupai lubang kunci. Menurut ahli teori konspirasi Freemason dan Illuminati, lambang tersebut merupakan kode yang bermakna. Vatikan adalah sebuah tempat rahasia besar Freemason. Salah satu alasannya, logo Freemason juga berisikan dua kunci yang saling bersilangan. Kelak, Freemason akan memasuki Vatikan secara terang-terangan dan membuka simpul-simpul rahasia di dalamnya.

*) Meskipun Vatikan selalu membantah hubungannya dengan Freemason, namun pada kenyataannya, petung-patung di seputar lapangan St. Peter adalah hasil karya pematung besar, bernama Bernini yang merupakan seorang Freemason. Di samping itu, banyak simbol-simbol Mason yang bertebaran di dalam Vatikan itu sendiri.

Sangat mungkin terjadi apabila dikaitkan dengan perpindahan massal bangsa Yahudi dari Mesir ke tanah terjanji Kanan (Palestina) pada zaman Nabi Musa AS. Tentunya, sebelum perpindahan tersebut, bangsa Yahudi yang sudah sangat lama mendiami Mesir, juga ikut mempercayai dewa-dewa Mesir.

Kepercayaan turun temurun tersebut tidaklah luntur dengan ajaran Musa yang menekankan kepada satu tuhan. Terlebih, bangsa Yahudi adalah bangsa yang sangat keras hati dan keras kepala. Jadi, mereka berkali-klai mengingkari setiap ajaran monoteis (satu Tuhan) yang dibawa oleh para nabi Allah. Hal itu, terbukti dengan kelancangan mereka dengan menduakan kitab Torah (Taurat) milik Nabi Musa AS dengan kitab Talmud tulisan rabi-rabi (pendeta) manusia. Lalu, Yesus sendiri adalah Bani Israil keturunan Ishak, putra Ibrahim. Ishak dianggap sebagai nenek moyang Bani Israil. Sedangkan Ismail (putranya yang lain), dipandang sebagai nenek moyang bangsa Arab.

Dengan melihat silsilah darah Yahudi dalam dinasti Kristen tersebut, rasnya tidak diragukan lagi apabila pengaruh adat kebiasaan dan keyakinan bangsa Yahudi ketika masih di Mesir dahulu ikut berperan aktif dalam penulisan kitab-kitab suci Yahudi dan Kristen.






Minggu, 13 Mei 2012

masalah itu mendewasakan..

hidup bukan masalah

Saat kesulitan menghampiri, tatap dia. Terus tatap, bila perlu ‘pelototin’ dia.

Majukan langkah hingga terlihat jelas “wajah”nya, dan berucaplah dengan nada keras padanya, “Hei kesulitan! Kau bukan masalah bagiku. Tak sedikitpun aku gentar menghadapimu. Aku bukan dirimu. Aku lebih mulia darimu. Tak sedikitpun dirimu mampu mempengaruhiku hingga hilang kemuliaanku karenamu. Aku adalah Aku. Aku bukan musuhmu, dan kau bukan musuhku.

Kau akan kubuat tertunduk lesu dan malu di hadapanku. Hingga dari dalam dirimu terlihat buah hikmah yang bermanfaat bagiku. Saat kau tertunduk lemah di kaki ku, pelajaran berharga akan terlihat dari dalam jubah mu untuk kujadikan kekuatan mengarungi samudera hidup ini. Semakin kau datang lagi, lagi dan lagi dengan sosok yang lebih besar dan menyeramkan, semakin kecil dan lucu aku melihatmu. Semakin besar sosokmu, semakin besar hikmah yang kuperoleh, semakin berharga pelajaran kudapati hingga kekuatanku semakin lebih besar dari sosok mu. Asal kau tahu, Aku bukan kau karena Aku lebih mulia darimu. Aku manusia!”

###

Saat kesulitan mendera, pisahkan diri kita dari kesulitan itu. Manusia bukan kesulitan, bukan pula masalah. Manusia lebih besar, lebih kuat, lebih indah, lebih mulia dari kesulitan dan segala masalah dalam hidup ini. Ingatlah ini sahabat-sahabatku, Allah berfirman, “Sesungguhnya, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya” (al-Tin: 4). ¤

Jumat, 11 Mei 2012

Meluruskan Perang Diponegoro






Kita sering mendengar dan membaca bahwa penyebab Perang Diponegoro itu cuma gara-gara rebutan tanah, kalau bukan gara-gara tanahnya dipakai buat pelebaran jalan, malah gara-gara tanahnya itu mau dijual tapi Pangeran Diponegoro tidak terima.
Pada saat itu tepatnya tanggal 18 September 1811, terjadilah perpindahan kekuasaan Belanda (Gubernur Jenderal Jansen) kepada kekuasaan Inggris (Gubernur Jenderal Raffles). Setelah Pulau Jawa, Timor, Makasar, dan Palembang dikuasai, Raffles melalui East Indian Company (EIC) juga menginginkan Malaka, Singapura, Srilanka, dan Tanjung Harapan.

Jenderal Raffles ini rupanya menyadari dan tidak mau menganggap remeh. Maksudnya, walaupun kekuatan ulama dan santri di Jawa ini sebenarnya hanya sepersembilan belas dari jumlah penduduk pulau Jawa, mereka memiliki sikap anti penjajah yang konsisten dan tidak mudah digoyahkan. Apalagi kalau para ulama dan santri ini membangun kerjasama dengan Sultan atau Bupati, sudah barang tentu akan membahayakan posisi keberadaan penjajah Inggris dan Belanda.
Nah yang perlu diketahui, ketika itu kehidupan pembesar-pembesar istana di Yogyakarta telah banyak menyimpang dari ajaran Islam. Mereka para bangsawan telah lupa diri dan malah suka akan kehidupan mewah serta menindas rakyat. Sangat disayangkan, rupanya para penjajah ini telah berhasil menjadikan bangsawan tidak lagi memikirkan nasib rakyatnya, bahkan sedikit demi sedikit melepaskan diri dari ajaran Islam.
Imperialis Belanda telah menciptakan dan mengembangkan pola pikir kalangan bangsawan agar menjauhi dan menolak hukum Islam, setelah itu agar tidak tunduk kembali kepada ulama. Maka dari itu dikenalkanlah dan dikembangkanlah ajaran Kejawen.
Tahu akan kemunduran kehidupan Islami yang ada, maka Pangeran Diponegoro mencoba untuk mengembalikan kondisi semula dengan mempelopori kebangkitan kembali umat Islam akan kesadarannya yang telah hilang dari ajaran Islam. Di tengah tantangan ini, sebagaimana yang telah terjadi juga di Minang Sumatera Barat, Pangeran Diponegoro mengenakan busana bersurban dan berjubah. Tampil sebagai ulama sekaligus sultan. Ini seperti halnya yang dilakukan oleh Imam Bonjol dalam upayanya menyadarkan masyarakat Minang terhadap ajaran Islam yang mana juga mengenakan surban dan berbusana jubah putih.
Perang pun dilancarkan dengan bergerilya. Gerakan perlawanan ini rupanya juga mendapatkan dukungan dari Kiai Madja dan para pemuda. Tak hanya dari masyarakat biasa, beberapa bangsawan pun ikut serta melakukan perlawanan bergabung dengan Pangeran Diponegoro. Kemudian ditunjuklah Sentot Ali Basyah Prawirodirdjo sebagai panglima perangnya.
Saat itu pemerintahan kolonial Belanda telah bertindak semena-mena terhadap masyarakat. Dengan membebani pajak sangat tinggi, mulai dari pajak rumah berdasarkan jumlah pintu dan jendela. Padahal kita tahu rumah model Jawa zaman dahulu, yaitu Joglo, pintunya banyak belum lagi jendelanya.
Terus pajak dari hasil padi yang dihitung dari setiap ikat padi yang dipanen. Pajak binatang seperti kerbau, sapi, kuda, kambing, dan burung. Tak berhenti sampai di situ saja, bahkan pemerintahan kolonial Belanda menerapkan pajak jalan bagi setiap orang dan bayi yang sedang digendong. Itu semua dinilai sebagai pengguna jalan dan yang melewati gerbang jalan harus bayar pajak.
Jelas saja masyarakat luas bangkit ikut melawan dan berpihak kepada Pangeran Diponegoro karena tertindas dan terlilit utang oleh berbagai beban pajak. Tapi ampunnya masih ada bagian dari mereka yang malah manut sama Belanda, bagian dari masyarakat kita sendiri, orang Indonesia.
Perang Diponegoro ini berlangsung di Yogyakarta dan sekitarnya yang mana letaknya tidak begitu jauh dari pusat pemerintahan kolonial belanda, Batavia. Tentu saja hal ini bisa menjadi ancaman nyata bagi kelestarian penjajahan mereka. Maka dari itu, mereka berusaha sekuat tenaga untuk meredam dan menghentikan Perang Diponegoro yang mempunyai tujuan mengembalikan dan membangkitkan kembali tegaknya hukum Islam di pulau Jawa yang dipimpin oleh Pangeran Diponegoro. Bisa berabe kalau menyebar dan menjadi inspirasi daerah lain buat mengenyahkan penjajah Belanda dari Indonesia.
Nah ketika pengorganisasian untuk mengubah kekuatan massa telah berhasil menjadikan kekuatan perlawanan revolusi secara militer, rupanya Pangeran Diponegoro menghadapi masalah lain. Ternyata beliau dihadapkan dengan lawan yang bukan hanya Belanda tapi juga orang Indonesia sendiri. Mereka adalah laskar Susuhunan Surakarta dan Madura yang malah menjadi lawan terdepan Pangeran Diponegoro.
Sekali lagi, cara penjajah menghancurkan kita melalui perpecahan dan adu domba berhasil. Semula perang Diponegoro ini menyingkirkan penjajah dan mendorong gerakan anti penjajah Belanda, namun akhirnya malah berubah menjadi kancah perang saudara sesama Muslim.
Korban pun berjatuhan, yang terbesar adalah dari rakyat Yogyakarta dan rakyat Surakarta sendiri yang mana sudah menderita kelaparan dan wabah penyakit, ditambah pula dengan derita perang saudara. Inilah yang menjadikan Perang Diponegoro berlangsung singkat yaitu 1825-1830. Sebab lainnya, juga karena tidak didukung dana perang yang memadai. Tapi bukan karena itu saja. Mengapa perang segera cepat berhasil diredakan oleh penjajah Belanda?
Itu karena tipu daya pihak Belanda dalam perundingan, sehingga mampu menjadi perangkap penangkapan Pangeran Diponegoro pada tanggal 28 Maret 1830. Yang menarik dan harus dicatat, pada saat itu sebenarnya Pangeran Diponegoro telah mendapatkan dukungan dari 108 kiai, 31 haji, 15 syaikh, 12 pegawai penghulu Yogyakarta, 4 guru tasawuf. Tapi mengapa masih bisa juga dilumpuhkan?
Padahal angka tersebut menunjukkan betapa luas dan besar pengaruh Pangeran Diponegoro baik di kalangan bangsawan maupun rakyat jelata. Inilah kejelian dan kelicikan penjajah kolonial Belanda. Yaitu berusaha membangkitkan kembali gerakan anti ulama melalui Kasunanan Surakarta. Umat Muslim waktu itu akhirnya berhasil dikelabui, dan tidak mau mendengar perkataan ulama.
Paling tidak, saat itu Susuhunan Amangkurat I dalam rangka kerjasamanya dengan VOC telah melakukan pembunuhan masal terhadap ulama, antara 5.000 sampai 6.000 ulama. Atas dasar latar belakang sejarah itulah dia lebih membelot ke penjajah bahkan mengkhianati saudaranya sendiri, Kasunanan Surakarta pun mengulangi kembali kerjasama tersebut seperti pada masa bersama VOC dulu.
Akhirnya Kasunanan Surakarta pada saat terjadinya Perang Diponegoro malah memihak imperialis Belanda. Tentu saja ini membingungkan dan menyulitkan Pangeran Diponegoro karena pada awalnya ingin mengembalikan tatanan ajaran Islam dengan menyingkirkan Belanda.
Ini semakin memperkuat teori W.F. Wertheim yang mengungkapkan bahwa keberhasilan kerajaan protestan Belanda dalam menaklukkan Islam itu karena menggunakan tenaga bangsawan-bangsawan pribumi yang bersedia bekerjasama dan membelot. Tanpa adanya bantuan dan pertolongan dari bangsawan pribumi maka tidak akan mungkin pemerintah kolonial Belanda dapat melemahkan perlawanan ulama dan santri yang mana kita ketahui mendapat dukungan besar dari seluruh rakyat.
Jadi, Perang Diponegoro ini paling tidak memberi kita pelajaran bahwa Islamlah yang menjadi pusat inspirasi perlawanan terhadap penjajah Belanda. Kolonial telah mengetahui dan takut jika Islam benar-benar menjadi inspirator gerakan karena sudah pasti akan menentang eksistensi mereka di Indonesia. Namun sekali lagi ini semua disamarkan, dikaburkan, dan diusahakan untuk dihilangkan dari sejarah Indonesia.
Sumber: Akhmad Jenggis P., “Kebangkitan Islam”, Yogyakarta: NFP Publishing, Cet. I, Mei 2011, hal. 140-147

Selasa, 08 Mei 2012

Jauhkan Penyeselan Dalam Dirimu



menyesalSemua orang pasti pernah mengalaminya, tapi taukah anda apa yang sudah anda lakukan untuk menyelesaikannya.

Aku pernah banyak mengalami penyesalan dalam hidup, bahkan kata penyesalan slalu ada dalam hidupku. sekarang aku jauh lebih dewasa dalam hidup ini, dan mulai mencoba menjauhkan kata penyesalan dalam hidupku.
saudara pembaca, memang tak mudah menjauhkan kata menyesal dalam stiap apa yang akan kita lakukan, disini aku akan mencoba menceritakan rasa penyesalanku yang paling besar.

Saat itu aku melakukan hal yang sangat salah bahkan sangat berdosa, dan stelah hal itu berakhir aku hanya bisa berkata aku menyesal melakukannya semua itu,tapi semua telah terjadi dan tak bisa di ubah lagi,,stelah peristiwa itu aku mencoba berpikir dan berkata dalam hati, betapa bodohnya aku Tuhan,, aku meninggalkan Mu saat itu terjadi? tapi itu semua tak berarti,,, ga da gunanya menyalhkan orang lain yang aku lakukan hanyalh duduk dan mencoba menenangkan diri, sungguh tak ada untungnya kalau apa yang kita lakukan akan membawa hasil penyesalan, cobalah untuk selalu memperbaiki diri. Sebelum semuanya terjadi. Semoga dengan motivasi yang aku tulis ini, bisa membuka mata hati saudara untuk berpikir terlebih dahulu sebelum melakukan apapun.


Senin, 07 Mei 2012

Sejarah Awal Mula Umat Muslim di China

Orang China mengenal Islam dengan sebutan Yisilan Jiao yang berarti ‘agama yang murni’. Masyarakat Tiongkok menyebut Makkah sebagai tempat kelahiran ‘Ma-hia-wu’ (Nabi Muhammad SAW).
Sejarah Masuknya Islam di China
Ajaran Islam pertama kali tiba di China pada sekitar tahun 615 M. Adalah Khalifah Utsman bin Affan yang menugaskan Sa’ad bin Abi Waqqash untuk membawa ajaran Illahi ke daratan China (Konon, Sa’ad meninggal dunia di Cina pada tahun 635 M, dan kuburannya dikenal sebagai Geys’ Mazars).

Utusan khalifah itu diterima secara terbuka oleh Kaisar Yung Wei dari Dinasti Tang. Kaisar ini, kemudian memerintahkan pembangunan Masjid Huaisheng atau masjid Memorial di Kanton, yang merupakan masjid pertama di daratan Cina.
Ketika Dinasti Tang berkuasa, China tengah mencapai masa keemasan, sehingga dengan mudah ajaran Islam tersebar dan dikenal masyarakat Tiongkok.

Di dalam kitab sejarah Cina, yang berjudul Chiu T’hang Shu diceritakan Cina pernah mendapat kunjungan diplomatik dari orang-orang Ta Shih (Arab). Orang-orang Ta Shih ini, merupakan duta dari Tan mi mo ni’ (Amirul Mukminin), yang ke-3 (Khalifah Utsman bin Affan).
Sementara itu, Buya HAMKA didalam bukunya Sejarah Umat Islam menulis, pada tahun 674M-675M, Cina kedatangan salah seorang sahabat Rasulullah, Muawiyah bin Abu Sufyan (Dinasti Umayyah), bahkan disebutkan setelah kunjungan ke negeri Cina, Muawiyah melakukan observasi di tanah Jawa, yaitu dengan mendatangi kerajaan Kalingga.
Berdasarkan catatan, diperoleh informasi, pada masa Dinasti Umayyah ada 17 duta muslim datang ke China, sementara di masa Dinasti Abbasiyah dikirim sebanyak 18 duta.



Pada awalnya, pemeluk agama Islam terbanyak di China adalah para saudagar dari Arab dan Persia. Orang China yang pertama kali memeluk Islam adalah suku Hui Chi.
Ketika Dinasti Song bertahta, umat Muslim telah menguasai industri ekspor dan impor. Bahkan, pada periode itu jabatan direktur jenderal pelayaran secara konsisten dijabat orang Muslim.
Pada tahun 1070 M, Kaisar Shenzong dari Dinasti Song mengundang 5.300 pria Muslim dari Bukhara untuk tinggal di China. Tujuannya untuk membangun zona penyangga antara China dengan Kekaisaran Liao di wilayah Timur Laut.
Orang-orang Bukhara itu lalu menetap di daerah antara Kaifeng dan Yenching (Beijing). Mereka dipimpin Pangeran Amir Sayyid alias ‘So-Fei Er’, yang kemudian dikenal sebagai `bapak’ komunitas Muslim di China.
Ketika Dinasti Mongol Yuan (1274 M -1368 M) berkuasa, jumlah pemeluk Islam di China semakin besar. Mongol, sebagai minoritas di China, memberi kesempatan kepada imigran Muslim untuk naik status menjadi China Han. Sehingga pengaruh umat Islam di China semakin kuat. Ratusan ribu imigran Muslim di wilayah Barat dan Asia Tengah direkrut Dinasti Mongol untuk membantu perluasan wilayah dan pengaruh kekaisaran.
Bangsa Mongol menggunakan jasa orang Persia, Arab dan Uyghur untuk mengurus pajak dan keuangan. Pada waktu itu, banyak Muslim yang memimpin korporasi di awal periode Dinasti Yuan. Para sarjana Muslim mengkaji astronomi dan menyusun kalender. Selain itu, para arsitek Muslim juga membantu mendesain ibu kota Dinasti Yuan, Khanbaliq (Sumber : Sejarah Islam di Negeri Tirai Bambu ).
Pada masa kekuasaan Dinasti Ming, Muslim masih memiliki pengaruh yang kuat di lingkaran pemerintahan. Pendiri Dinasti Ming, Zhu Yuanzhang adalah jenderal Muslim terkemuka, ada lagi Lan Yu Who, sekitar tahun 1388, Lan memimpin pasukan Dinasti Ming dan menundukkan Mongolia. Selain itu, di masa Kaisar Yong Le (Zhu Di) muncul seorang pelaut Muslim yang handal, yang bernama Laksamana Cheng Ho.

sumber : http://kanzunqalam.wordpress.com/2011/01/13/sejarah-awal-mula-umat-muslim-di-china/

Jumat, 04 Mei 2012

butuh kerja keras lagi..




Bangsa indonesia adalah bangsa yg sangat-sangat besar dan terkenal dengan segala potensinya,sejak jaman dulu kala banyak diperebutkan oleh berbagai bangsa,betapa besar potensi yang dimiliki oleh tanah dan air bangsa ini,baik yg bersifat materiil maupun non materiil,sehingga hampir 400 tahun bangsa ini dijajah bergiliran oleh beberapa bangsa yg notabenenya dari mereka adalah bangsa eropa yg dr segi letak geografisnya begitu jauh dengan negeri indonesia..

entah mengapa mereka (penjajah) begitu kuat dan mudahnya mencengkeram hegemoni kerajaan2 di indonesia saat itu,sehingga bangsa ini dengan mudahnya dijajah dan dikeruk kekayaanya,di eksploitasi sumber dayanya yg melimpah ruah,meski hingga detik ini tak habis2 kekayaan alamnya.itulah mengapa tak heran kerajaan belanda saat ini yg kita lihat di benua eropa tergolong negara maju,dengan penduduk dan luas wilayah tak seberpa.betapa modern-nya kota Amsterdam dengan geliat ekonominya,kokohnya benteng Rotterdam dan pelabuhanya yg sangat besar di eropa,Leiden dengan pusat ilmu pengetahuanya yg terkenal dipenjuru eropa..kekayaan alam negeri ini diangkut demi kemajuan bangsa mereka,modal dan materi bangunanya adalah kekayaan indonesia yg dikeruk berabad2 lamanya.. saya yakin itu..

Dalam sebuah institusi,negara adalah organisasi tertinggi di dunia,yg menghimpun tujuan,kedaulatan,kerakyatan yg berdiri mengawal tujuan dan usaha pemerintahan dalam mewujudkan kehidupan berbangsa dan bernegara yang baik,oleh karenanya diperlu sebuah kesatuan tekad dan keinginan yg kuat untuk mewujudkan semua itu,tak heran cara yg salah pun diambil..seperti penjajah tadi,mereka pasti mendapat restu dan mandat pemerintahan untuk menjalankan tugas dan misi.diantara misinya yg sangat terkenal yaitu gold(kekayaan),glory(kejayaan),gospel(agama)..

sedikit yg ingin saya maksud adalah perlu sebuah tekad dan action besar untuk mewujudkan sebuah mimpi yg besar,negara belanda luasnya kurang lebih seperti provinsi jawa barat.cukup kecil untuk ukuran negara,meskipun banyak negara yg lebih kecil darinya..namun patut kita contoh adalah tekad mereka bisa menguasai dunia melalui kolonialisme sejak abad 14-an,tak heran selain indonesia jajahan belanda tersebar dari asia,afrika,hingga amerika latin meski jajahan negara belanda masih kalah banyak dibanding Inggris.. sebagai contohnya afrika selatan,suriname,indonesia adalah bukti bahwa sekecil apapun kelompok maupun organisasi jika terstruktur dan teroganisir dengan baik akan mengalahkan bangsa yg jauuh lebih besar dan berlipat2 luas tanahnya,dan jumlah penduduknya..

Pendidikan,.. iya pendidikan adalah salah satu jawaban penting betapa dibutuhkanya sebuah usaha nyata dan usaha untuk mewujudkanya,bansa belanda adalah bangsa yg sangat maju dlm segi pengetahuan kala itu,tak heran mereka dengan mudahnya membodohi bangsa manapun dengan pengetahuan dan pendidikan yg mereka miliki.

penjajahan pemikiran adalah dampak lain dibalik penjajahan fisik yg diterima bangsa ini,perlu berabad2 lamanya untuk sekedar memerdekakan diri,dengan mudahnya perjanjian2 yg telah dibuat sebelumnya selalu merugikan bangsa ini dikarenakan ketidakcakapan berdiplomasi dan kurangnya pengetahuan..

namun seiring fajar datang harapan2 itu tumbuh dan dibutuhkan sebuah kerja keras dan besar untuk membawa bangsa yg besar ini,bersuku2,berbeda bahasa dan budaya dalah tantangan bansa ini ditengah2 ancaman disintegrasi bagsa yg bisa muncul kapanpun,bangsa ini perlu sebuah rambu2 yg mana dibutuhkan bagi perkembangan dan kemajuan bangsa dengan tantangan yg jauh lebih komleks di depan nanti..

saya selaku kaum muslim jg yakin,bangsa indonesia yg mayoritas muslim ini tidak akan berdiam diri saja,untuk mewujudkan sebuah cita2 bangsa memberikan sumbangsih yg terbesar dan paling besar dlam perjalanan bangsa kedepan,pendidikan islam adalah jawabanya.

Islam sangat mementingkan pendidikan. Dgn pendidikan yg benar dan berkualitas, individu2 yg beradab akan terbentuk yg akhirnya memunculkan kehidupan sosial yg bermoral. Sayangnya, sekalipun institusi2 pendidikan saat ini memiliki kualitas dan fasilitas, namun institusi2 tersebut masih belum memproduksi individu2 yg beradab. Sebabnya, visi dan misi pendidikan yg mengarah kepada terbentuknya manusia yang beradab, terabaikan dalam tujuan institusi pendidikan.

Penekanan kepada pentingnya anak didik supaya hidup dengan nilai2 kebaikan, spiritual dan moralitas seperti terabaikan. Bahkan kondisi sebaliknya yg terjadi. Saat ini, banyak institusi pendidikan telah berubah menjadi industri bisnis, yg memiliki visi dan misi yg pragmatis. Pendidikan diarahkan untuk melahirkan individu2 pragmatis yg bekerja tuk meraih kesuksesan materi dan profesi sosial yg akan memakmuran diri, perusahaan dan Negara. Pendidikan dipandang secara ekonomis dan dianggap sebagai sebuah investasi. Gelar dianggap sebagai tujuan utama, ingin sgera dan secepatnya diraih supaya modal yg slama ini dikeluarkan akan menuai keuntungan. Sistem pendidikan seperti ini sekalipun akan memproduksi anak didik yg memiliki status pendidikan yg tinggi, namun status tersebut tidak akan menjadikan mereka sebagai individu2 yang beradab. Pendidikan yg bertujuan pragmatis dan ekonomis sebenarnya merupakan pengaruh dari paradigma pendidikan Barat yg sekular.

Dalam budaya Barat sekular, tingginya pendidikan seseorang tidak berkorespondensi dengan kebaikan dan kebahagiaan individu yang bersangkutan. Dampak dari hegemoni pendidikan Barat terhadap kaum Muslimin adalah banyaknya dari kalangan Muslim memiliki pendidikan yg tinggi, namun dalam kehidupan nyata, mereka belum menjadi Muslim2 yg baik dan berbahagia. Masih ada kesenjangan antara tingginya gelar pendidikan yang diraih dgn rendahnya moral serta akhlak kehidupan Muslim. Ini terjadi disebabkan visi dan misi pendidikan yg pragmatis. Sebenarnya, agama Islam memiliki tujuan yang lebih komprehensif dan integratif dibanding dengan sistem pdidikan sekular yg semata2 menghasilkan para anak didik yg mmiliki paradigma yg pragmatis..

dibutuhkan kerja keras untuk mewujudkan itu semua karena pendidikan bukan hanya tanggung jawab negara saja tapi juga segenap warga negara,apalagi peran seorang muslim sangat penting karena islam memberi wadah dan peran bagi umat dalam mendorong dan memotivasi baik diri keluarga dan yg bersekala besar bagi kemajuan umat islam agar lebih pintar dan maju dalam peradaban,tak heran jika Allah akan memberikan jalan kemudahan surga bagi hambanya yg bersungguh2 dalam mencari ilmu dan mengangkat derajatnya lebih tinggi daripada orang yg tidak berilmu bahkan orang ug ahli ibadah..

Henry Ford dan Yahudi Internasional




Siapa yang tak kenal Henry Ford? Dia merupakan salah satu perintis industri otomotif terkemuka di Amerika Serikat, pendiri perusahaan Ford yang tidak saja bergelut di bidang bisnis otomotif tapi juga melakukan berbagai inovasi di bidang peraturan ketenagakerjaan, politik, pendidikan, dan media pencerahan. Sekarang ini, Yayasan Ford (The Ford Foundation) berkibar di mana-mana, termasuk di Indonesia, sebagai yayasan yang bergerak di bidang pemberian beasiswa.
Namun ada sisi seorang Henry Ford yang tidak diketahui banyak kalangan. Henry Ford ternyata seorang penentang Zionisme yang gigih, sebab itu media-media besar di Amerika menempatkan tokoh ini di barisan kelompok Anti Semit. Bahkan Ford pernah mengalami kecelakaan yang dicurigainya sebagai upaya pembunuhan yang dilakukan Konspirasi Yahudi Internasional, namun Ford terhindar dari makar tersebut. Tidak banyak tokoh sukses di Amerika yang seperti Ford.


Kapitalis Yang anti Zionisme
Henry Ford dilahirkan di daerah pertanian di Wayne County, sebuah desa kecil dekat Dearborn Michigan, pada 30 Juli 1863. Kedua orangtua Ford berasal dari Irlandia yang datang ke Amerika pada tahun 1847. Ford kecil yang hanya bersekolah hingga usia 15 tahun ini memang gemar mengutak-atik segala jenis mesin.
Ford merupakan seorang kapitalis yang anti internasionalisme. Sebab itu ia sangat dibenci para Marxian Amerika yang salah satu prinsipnya adalah internasionalisme. Dia lebih merupakan seorang pengusaha yang tiada henti berjuang untuk menyadarkan bangsanya agar lepas dari jaringan internasionalis yang di belakangnya berdiri para Konspiran Zionis-Yahudi.

Sebagai pengusaha, Ford termasuk orang yang tidak berorientasi keuntungan finansil semata. Perhatiannya kepada para pekerjanya demikian besar. Bahkan dia rela memotong marjin laba perusahaannya demi meningkatkan kesejahteraan pekerjanya itu.
Pada 1914, atas inisiatifnya sendiri Ford memerintahkan agar gaji pekerjanya dinaikkan hingga $5 perhari. Ini membuat perusahaan pesaingnya kebakaran jenggot. Karena di berbagai perusahaan pesaingnya, gaji para pekerja yang sangat terlatih saja tidak sampai separuhnya. Selain itu, Ford juga membuat gebrakan lain dengan ide pembagian laba perusahan atau profit sharing.
Pada tahun pertamanya, dia membagikan $12 juta kepada semua pekerjanya tanpa kecuali. Belum cukup dengan itu, Ford juga menyatakan bahwa pengetahuan yang baik sepatutnya disebarkan kepada semua orang. Langkah yang dilakukan adalah menggratiskan seluruh hak paten Ford bagi setiap orang. Dia rela kehilangan jutaan dollar demi idealismenya ini. Semua terobosannya ini dilakukan Ford semata-mata untuk memperkuat industi nasional melawan hegemoni kekuatan pemodal internasional di mana Yahudi berada di belakangnya.
Kepedulian seorang Ford terhadap perdamaian juga ditunjukkan dengan memimpin sebuah misi damai di tahun 1916. Dia membentuk sebuah koalisi yang terdiri dari para agamawan, penulis, politisi, aktivis pencinta damai, dan pengusaha. Dengan menyewa sebuah kapal laut Norwegia, Oscar II, Ford berlayar ke Eropa sebagai pimpinan gerakan penyeru perdamaian.
Di atas kapal, salah satu pengikut Ford adalah seorang diplomat Yahudi pecinta damai bernama Rosika Schwimmer. Kepada perempuan Yahudi itu Ford berkata, “Aku tahu siapa yang telah memulai perang ini, mereka adalah para pemilik bank Yahudi Jerman. “ Sambil menepuk sejumlah kertas dalam saku jasnya, Ford menyatakan, “Aku punya buktinya, di sini, sejumlah fakta!” Aku belum bisa menunjukkannya karena belum lengkap. Aku akan mendapatkan semuanya segera!” Ford jelas membidik Rotshchild.
Saat diwawancarai New York Times pada Natal 1921, Ford bercerita lebih jauh. “Mereka, orang-orang Yahudi sendiri yang mengatakan kepadaku soal keterlibatan mereka dengan peperangan. Bahkan mereka berusaha kuat meyakinkanku soal ini. Di atas kapalku ada dua Yahudi terkemuka. Selagi kami berlayar, mereka dengan bangga mengatakan soal kelebihan ras Yahudi. Mereka juga berkata bahwa mereka telah berhasil mengendalikan dunia melalui kontrol mereka terhadap emas. “
“Mereka juga mengatakan bahwa hanya tokoh-tokoh Yahudi yang mampu menghentikan jalannya peperangan. Awalnya aku enggan untuk percaya, tapi mereka dengan begitu semangat berusaha meyakinkanku. Mereka kemudian memberikan detilnya, tentang cara mereka menyedot uang, cara mereka menguasai bahan-bahan dasar untuk peperangan, dan sebagainya. Mereka berkata begitu detil hingga aku akhirnya mempercayainya, “ lanjut Ford.
Saat itu, Ford menjadi yakin bahwa di balik segala peperangan dan kejadian besar dunia, ada konspirasi besar yang digerakkan oleh Yahudi Internasional. Dia lalu melakukan penyelidikan terhadap isu itu yang di Amerika dikenal sebagai “Masalah Yahudi” (Jewish Question) dan mendapatkan bahwa salah satu kekuatan Yahudi Internasional yang harus dipatahkan adalah bidang media.
Bergerak di Media
Untuk mematahkan hegemoni ini Ford membeli sebuah suratkabar pekanan kecil di kota kelahiranya, Michigan, bernama Dearborn Independent. Lewat kepiawaian tangannya, suratkabar itu membesar dan menjadi media nasional yang dijadikannya corong untuk melawan hegemoni Yahudi. Ford menyewa investigator swasta Amerika dan memerintahkannya untuk menggali fakta-fakta sekitar hegemoni Yahudi Internasional. Sebuah rubrik dibuat di suratkabar tersebut yang khusus membeberkan segala hal yang terkait dengan kebusukan Yahudi Internasional di Amerika sudah menjadi hal yang tabu. Artikel-artikel di dalam suratkabar tersebut kemudian dibuat menjadi sebuah buku, “The International Jew” (1977).
Dalam waktu singkat, buku ini menjadi best seller. Di Amerika saja buku ini terjual hingga 10 juta kopi. Buku ini kemudian diterjemahkan ke dalam 16 bahasa dunia, termasuk di terjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Penerbit Hikmah menerbitkan buku ini dengan judul “The International Jew, Membongkar Makar Zionisme Internasional” (Sept, 2006).
Salah satu dokumen berkenaan dengan Konspirasi Yahudi Internasional yang menjadi bahan perbincangan di Amerika Serikat adalah Protokol Zions. Sejumlah pihak menyebut dokumen itu asli sedangkan yang lain dengan begitu bersemangat menyatakan dokumen itu palsu dan sengaja di luncurkan oleh kelompok anti Semit. Terhadap dokumen ini, Ford menyatakan, “Saya tidak ingin terjebak dalam perdebatan apakah dokumen itu palsu atau asli… satu-satunya pernyataan yang bisa saya keluarkan berkenaan dengan dokumen itu, apa pun alasannya, bahwa semua yang terjadi di dunia ini sampai sekarang adalah sesuai dengan isi dokumen tersebut, protokol-protokol itu sesuai dengan kejadian yang selama ini berjalan…”
Dengan sendirinya, sikap dan tindakan Ford ini menuai perlawanan dari tokohtokoh Yahudi Internasional. Tekanan demi tekanan dialami oleh Ford. Seorang pengacara Yahudi terkemuka AS, Louis Marshall, menuntut Ford meminta maaf secara terbuka atas tindakan dan pandangan-pandangan anti Yahudinya.
Seluruh kegiatan bisnis Ford dijegal. Dalam kesulitan keuangan luar biasa yang dialami Ford, sebuah kecelakaan mobil misterius menimpa Ford dan menyebabkan pengusaha nasionalis itu terkapar di rumah sakit. Banyak kalangan menyebutkan bahwa kecelakaan itu tidaklah murni kecelakaan melainkan sebuah percobaan pembunuhan yang dilakukan pihak-pihak tertentu yang tidak suka terhadap Ford.
Akibat berbagai tekanan yang dialaminya, Ford akhirnya meneken sebuah surat permintaan maaf palsu terhadap komunitas Yahudi Amerika dan dunia. Namun setelah permintaan maaf palsunya ini, sikap dan tindakan Ford tidak pernah berubah. Ia tetap komit dengan idealismenya. Ford kemudian meninggal dunia pada 7 April 1947 di Dearborn, AS.

Misteri Templar


Tepat di hari jatuhnya Yerusalem, Godfroi meresmikan Ordo Biarawan Sion yang memiliki tugas rahasia untuk mencari dan menggali harta karun King Solomon yang dipercaya ditimbun di bawah kompleks Masjidil Aqsha. Agar lebih efektif, duapuluh tahun kemudian Biarawan Sion mendirikan ordo khusus militer yang dinamakan Knights Templar.

Tahun 1096. Apa yang ada di tahun tersebut? Saat itu Eropa atau kaum Frank menyebutnya sebagai The Christendom (Tanah Kristus), baru saja menyelenggarakan Konsili di Clermont, Perancis, yang dilakukan pada tanggal 25 November 1095. Dalam konsili tersebut, Paus Urbanus II berpidato berapi-api menggelorakan apa yang disebutnya ‘Sacrum Bellum” (The Holy War) agar Eropa merebut kembali Tanah Suci Yerusalem dari kekuasaan Islam.

Tak sampai setahun kemudian, ratusan ribu tentara Salib berangkat. Mereka dibagi dalam tiga kelompok besar yang dipimpin Godfroi de Bouillon, King Bohemond, dan King Raymond, dan bertemu di Konstantinopel. Ketika Godfroi de Bouillon berangkat ke Yerusalem, dirinya ditemani sekelompok orang tak dikenal yang bukan sekadar tentara tetapi juga berperan sebagai penasihat dan administrator. Konon, pengiring Godfroi ini merupakan para ksatria misterius yang menganut Kabbalah, cikal bakal dari Ordo Sion dan Templar yang akan dibentuknya beberapa tahun kemudian. Godfroi sendiri merupakan tokoh Kabalis- Yahudi yang memimpin pasukan salib terbesar.
Pada Selasa, 7 Juni 1099, pasukan salib pertama pimpinan Godfroi tiba di depan gerbang Yerusalem. Setahun sebelum pasukan salib tiba di Yerusalem, kekuasaan Dinasti Abbasiyah atas kota suci ini jatuh ke tangan Dinasti Syiah Fathimiyah. Pasukan Syiah yang dikomando oleh para Hashyashyin (Assassin), berhasil merebut Yerusalem dari tangan kaum Sunni. Menurut keterangan pakar sejarah perang salib, Carole Hillenbrand, kuat dugaan antara Syiah Fathimiyah dengan Assassinnya sebenarnya telah menjalin kontak dengan tokoh-tokoh tertentu angkatan salib yang merupakan cikal bakal Templar. Jadi, pertempuran merebut Yerusalem yang terjadi di tahun 1099 hanyalah merupakan pertempuran di tingkat akar rumput, walau berjalan dengan amat dahsyat dengan korban yang amat banyak.
Pada 14 Juli 1099, pasukan Godfroi de Bouillon berhasil merebut Yerusalem. Mereka membunuh semua penduduk Yerusalem. Termasuk orang-orang Yahudi yang selama ini hidup berdampingan dengan umat Islam. Bagi kelompok Kabbalah, orangorang Yahudi yang mau hidup berdampingan dengan Gentilles merupakan pengkhianat.
Tepat di hari jatuhnya Yerusalem, Godfroi meresmikan Ordo Biarawan Sion yang memiliki tugas rahasia untuk mencari dan menggali harta karun King Solomon yang dipercaya ditimbun di bawah kompleks Masjidil Aqsha. Agar lebih efektif, duapuluh tahun kemudian Biarawan Sion mendirikan ordo khusus militer yang dinamakan Knights Templar.
Masa-masa setelah kedatangan para Templar di Istana King Baldwin hingga munculnya Guy Lusignan dalam episode Perang Hattin melawan Shalahuddin al-Ayyubi merupakan rentang waktu yang sangat gelap. Yang diketahui, Templar telah menjelma jadi ordo yang sangat istimewa. Dia tumbuh jadi sangat kaya dan berpengaruh di seluruh Eropa dan juga Yerusalem. Bahkan banyak raja dan bangsawan Eropa berutang padanya.
Setelah Shalahuddin al-Ayyubi berhasil membebaskan Yerusalem pada Juli 1187, Biarawan Sion dan Templar kembali ke Eropa dan banyak yang menjadikan Perancis Selatan sebagai markasnya. Keberadaan Templar di Eropa membuat muak banyak kalangan. Selain tingkah lakunya yang mau menang sendiri, Gereja juga curiga bahwa Templar menjalankan ritual-ritual yang menyimpang. Akhirnya Raja Perancis, King Philip le Bel dan Paus Clemen V bersama-sama menumpas Templar pada 13 Oktober 1307.
Templar banyak melarikan diri ke Skotlandia dan mendapat naungan dari King Robert de Bruce, satu-satunya Raja di Eropa yang tengah di-ekskomunikasikan dari Vatikan. Di Skotlandia, Templar mengganti jubahnya dan menyusup ke dalam gildagilda serikat tukang batu yang bernama Mason. Dalam waktu singkat Mason dikuasai dan diberi nama Freemason. Asrama tempat mereka berkumpul disebut Loji (Lodge). Inilah cikal bakal gerakan Freemasonry dunia.
Di Jerman, pelarian Templar mengganti nama jadi Knights of Teutonik. Di Malta jadi Knights of Rhodes atau Knights of Malta. Di Italia, Spanyol, dan Portugal menjadi Knights of Christ, sebuah kelompok yang mana Colombus, Vasco da Gama, dan pelaut-pelaut ulung Eropa lainnya bergabung. Demikian juga di tempat-tempat lainnya.
Terusir dari Perancis membuat mantan Templar sangat berhati-hati. Mereka menjadi gerakan klandestin yang paling senyap dari pemberitaan. Namun pengaruhnya kian membesar dan bahkan berhasil merekrut pembesar-pembesar Eropa menjadi anggotanya. Lewat berbagai cara mereka menaklukkan Eropa. Inggris dan Perancis sebagai jantung Eropa kala itu telah takluk lewat dua revolusi (Glorious Revolution dan Revolusi Perancis) dan juga peperangan antara Inggris Protestan melawan Perancis Katolik yang berbuntut pada pendirian Bank of England.
Guna mengembangkan dan memperkuat gerakannya, para pewaris Templar ini menganggap mereka memerlukan satu wilayah yang benar-benar baru, tidak di Eropa yang nyaris seluruh daratannya sudah berada di bawah kontrol Gereja, agar lebih leluasa bergerak dan sungguh-sungguh berkuasa.
Mereka ingat bahwa nenek moyang mereka, para Templar di abad ke-14, telah melakukan kontak dagang dengan orang-orang Indian di satu wilayah daratan yang sangat luas di seberang Eropa. Di tanah itu terdapat satu tumbuhan yang belum ditemukan di seantero Eropa. Tumbuhan itu adalah jagung. Kesan ini diabadikan dalam pahatanpahatan di Rosslyn Chapel di Edinburg-Skotlandia.
Maka lewat organisasi pewaris Templar, The Knights of Christ, yang berpusat di Portugal, Italia, dan Spanyol dan bukan kebetulan memusatkan aktivitasnya di dalam pengembangan teknologi kelautan, kelompok Kabalis ini menugaskan The Knights of Christ untuk kembali membuat jalur laut ke daratan yang besar dan belum bernama tersebut—yang kelak akan dinamakan Amerika—guna menjadikan benua baru tersebut sebagai markas besar bagi gerakan Kabbalah hingga akhir zaman menunggu datangnya Raja Israel yang akan memimpin mereka menguasai dunia dalam satu Tatanan Dunia Baru (The New World Order atau Novus Ordo Seclorum).
Misi ini kelak akan dilakukan oleh Christoforo Colombo atau yang dalam bahasa Inggris disebut Christopher Colombus, salah seorang tokoh Knights of Christ yang memiliki mertua seorang pelarian Knights of Templar di Portugis bernama Bartolomeo Perestrello..

Template by:

Free Blog Templates