Rabu, 09 November 2011

belajar dari matahari


Matahari

apa yg terpikir dibenak kita saat melihatnya,menatapnya yg bgitu menyilaukan mata.

Yappp..Dia hanya menjalankan tugasnya, selalu, setia, setiap hari dengan cara yang sama, yaitu bersinar.

Kebayang gak sih, jadi matahari. Tugas selalu sama, waktu pulang dan pergi selalu sama, posisi selalu sama. Phieeewww, menjemukan.
Tapi pernah gak matahari ngambek..?
Pernah gak matahari sakit? BIG NO!

Kenapa matahari begitu setia?
Karena dia tunduk dan patuh pada Sang Pemberi Tugas.
Karena dia tahu, tugas yg diberikan begitu mulia, tak bisa digantikan oleh yg lain.
Karena dia tahu, kalau dia menjalankannya dgn penuh semangat,maka Tuhan akan memberi reward yg lebih.
Karena dia pun disiapkan dengan energi yg melimpah,dgn potensi yg luar biasa, yg menyiapkan dia lebih dari benda langit yang lain di sekitarnya.

Belajar dari matahari,
Manusiapun diberi tugas oleh Dzat yg sama,Sang Pemberi Tugas untuk Matahari… karena kita lebih berakal, maka harusnya kita lebih tunduk.
Manusiapun diberi tugas yg begitu mulia,yaitu menjadi pemimpin di muka Bumi,tidak dpat digantikan oleh makhluk lain.
Manusiapun diberi potensi yg sebenarnya jauh lebih dahsyat dari potensi matahari,jika pada matahari ada energi yg tak pernah padam,maka pada diri kita,ada energi yg bisa terus menerus kita isi,teraktualisasi,kita pelajari dan kita transformasikan.
Manusiapun tahu, betapa Tuhan tidak pelit terhadap reward yg dijanjikan-Nya,senantiasa dilipatgandakannya.. BELIEVE IT.!!


So,matahari saja sanggup membakar dirinya terus menerus hingga akhir zaman.
Ayo Teman, BAKAR SEMANGAT KITA tiap hari !!!



0 komentar:

Posting Komentar

bangunan ini tak bisa berdiri tanpa campurtangan anda..!!

Template by:

Free Blog Templates