Rabu, 28 November 2012

OTOMATIS



*otomatis*
saat ku ketahui ada orang yg tidak suka padaku atau membenciku, otomatis rasa benci dan ketidaksukaanku kepada orang tersebut akan naik dua kali lipat bahkan lebih.
namun saat ku ketahui ada orang yg baik, sopan dan ramah padaku atau keluargaku, rasa khidmat dan hormatku padanya otomatis dua kali lipat bahkan lebih.

sebenarnya hal yg demikian hampir semua orang mengalaminya, di sukai, cintai, sayangi atau di benci, remehkan, caci maki dan hinaan adalah hal wajar di dunia ini.
jika kita menginginkan diri kita di terima di semua tempat dengan baik dan di sukai, tanpa ada orang yg memusuhi dan membenci, rasa2nya kita menginginkan hal yg mustahil dalam hidup ini.

mungkin pada pengalaman ini, satu hal yg perlu diketahui adalah kita harus mempunyai rasa reflek, rasa empati, sense of belonging.saat apa yg kita miliki atau yg kita punyai pada suatu ketika hilang atau terampas, maka hal pertama yg muncul adalah reflek berupa kata2 dan tindakan, pada contoh kasus diatas yg mengambarkan rasa reflek dari seorang ketika dirinya di hargai atau sebaliknya saat dirinya direndahkan. mungkin contoh diatas salah, karena kita dianjurkan untuk bersabar dan saling memaafkan,teringat satu kalimat yg sangat saya simpan rapat2 di otak saya yaitu " kita tidak sengaja menyakiti orang lain saja masih ada orang yg tersakiti oleh diri kita, apalagi kita menyengaja untuk menyakiti" sebuah gambaran sederhana bahwa sungguh berat urusan dgn manusia itu, dosa kita kepada Allah cukuplah kita taubat nasuha, Allah pasti memaafkan. sedangkan dosa dengan sesama manusia, apakah kita bisa menjamin diri kita termaafkan atau orang tersebut ridho, kalo tidak ridho.. sungguh menyedihakan diri kita ini. atau dosa kita tdk termaafkan sehingga orang tersebut meninggal, naudzhubillah..

otomatis!! itulah mengapa saat kita tdk sengaja masuk dalam benak seseorang dan terjustifikasi menyakiti hatinya, karenanya kita wajib waspada terhadap perkataan kita. kata2 kita itulah yg bahkan bisa menggiring kita masuk surga atau neraka, salamatul insan fi hifdzil lisan.

0 komentar:

Posting Komentar

bangunan ini tak bisa berdiri tanpa campurtangan anda..!!

Template by:

Free Blog Templates